Wednesday, April 8, 2009

"Tahu, Nona. Tahu sekali." Bagus. Lalu? Mengapa dua anak lelaki itu tetap memutuskan untuk masuk, eh? Anak laki-laki pirang terlihat mengerlingkan mata ke arah Lessworth--oke, sepertinya memang ada sesuatu yang salah disini, dan dari apa yang Amanda tangkap, Lessworth-lah si pemeran utama. Fine, boys, go ahead. Lanjutkan urusan kalian, tak perlu pedulikan fakta bahwa tempat dimana kalian berpijak adalah toilet khusus anak perempuan. Well, sepertinya Profesor Dumbledore perlu memberi penegasan mengenai fungsi sesungguhnya dari sebuah ruangan di lantai dua kastil, ruangan terbengkalai yang seringkali disebut Toilet Myrtle Merana--apakah ruangan tersebut didirikan untuk siswa perempuan atau siswa laki-laki. Atau memang karena telah ditasbihkan rusak sehingga siapapun diperbolehkan masuk sesuka hati?

Amanda mengusap keningnya, merasakan dahinya panas akibat demam yang semakin menjadi. Maaf, bukannya ia ingin menjadi seseorang yang sok taat pada peraturan, hanya saja penggunaan sesuatu yang tak pada tempatnya tidak masuk ke dalam daftar hal-hal yang ia senangi, karena IHO--In Her Opinion--segala sesuatu yang tak semestinya akan menimbulkan sesuatu yang tak semestinya pula. Seperti tahun lalu, ingat? Bahkan dirinya pun sempat menjadi korban mantra ikat-tubuh-sempurna.

Gosh, Amanda. Buang jauh-jauh topik tak penting itu. Apapun yang akan terjadi di dalam kamar mandi tersebut hari ini, ia harap bukan peristiwa yang buruk. "Terima kasih... a... aku... baik sa-DA...RAH?!" suara pekikan Lessworth membuat leher Amanda menoleh. Ah. Iya. Diliriknya lengan kemejanya yang kini memiliki motif kemerahan. Menyadari bahwa hal tersebut membuat teman seasramanya amat terkerjut, ia cepat-cepat menggulung lengan kemejanya sampai siku. Uhuk--apa, mati? Jujur, mendengar kalimat yang diucapkan oleh Lessworth, Amanda merasakan wajahnya berubah pasi sejenak, namun senyum lemah segera hadir kembali. Tenang, Steinhart. Tak mungkin terserang mimisan dapat menyebabkan seseorang mati. Ya, kan? Well, setidaknya tidak secara mendadak.

Amanda menyentuh dinding dengan tangannya yang kaku kedinginan. Ada apa dengan Lessworth?


Well, ini adalah reppan yang tak pernah selesai dan tak tak pernah dipost, ohoho.. Waktu itu kastil kburu ditutup T_T

Labels: ,


11:21 PM